 |
| Foto : Dir Krimum Polda Sumut Kombes Pol Sumaryono,SIK (Foto Ist) |
Talun Kenas - Deli Serdang |
Polresta Deli Serdang dan Polsek Talun Kenas diduga seakan akan tutup mata
melihat maraknya peredaran narkoba, Judi tembak ikan dan togel. Pasalnya sampai
saat ini aparat penegak hukum belum pernah menangkap dan mengungkap siapa
dibalik maraknya aktfitas yang dilarang oleh undang undang tersebut.
Mirisnya lagi, keberadaan lokasi perjudian togel, tembak ikan dan peredaran
narkoba disebut sebut sebagai ladang basah bagi oknum petugas dan oknum
tertentu yang kerap menjanjikan kemanan dan kelancaran akan beroperasiya
kegiatan tersebut.
Menurut informasi yang kami dapatkan bahwa diduga sembilan unit (sembilan titik) meja tembak ikan tersebar luas di Talun Kenas dan hingga kini masi terus
beroperasi dengan lancar, setiap tempat permainan judi tembak ikan kerap
menjadi pangkalan utama pengedar narkoba dan tukan tulis togel untuk meraup
ketungan yang besar.
Dalam sehari omset dari satu unit mesin judi tembak ikan bisa men
capai
sepuluh juta rupiah, lain lagi omset pengedar narkoba yang hampir sama dengan
ikan ikan, lain halnya dengan togel yang setiap harinya berfariasi mulai dari
satu juta sampai dengan tiga juta rupiah.
Terkait dengan dugaan maraknya hal tersebut warga yang tak ingin
menyebutkan idenditasnya dengan alasan keamanan pun meminta Polda Sumut untuk
melakukan penelusuran tentang hal tersebut.
“Bisa dilakukan penyelidikan dulu baru tangkaplah semua yang masi
beroperasi sampai saat ini, karena kami menduga oknum aparat setempat sudah ada
yang menerima mahar dari kegiatan tersrebut. Petugas tidak tau akan lokasi
tersebut sudah sangat meresahkan,” ungkapnya sabtu 26 Oktober 2024.
Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang,Kompol Riski Akbar saat di konfirmasi
mengenai hal tersebut belum memberikan keterangan.
Sementara itu, Kapolsek Talun Kenas Akp Jurnal M Aritonang yang akan melaksanakan
serah terima jabatan belum memberikan tangapan diduga sudah memblokir awak
media yang melakukan konfirmasi.
Dir Krimum Polda Sumut, Kombes Pol Sumaryono,SIK saat di konfirmasi terkait
hal tersebut belum memberikan tangapan
Hingga berita ini ditayangkan awak media masi menunggu jawaban dari pihak yang kami lakukan konfirmasi. (***)
