![]() |
Ilustrasi Narkoba |
Medan |
Medan | Lokasi peredaran narkoba yang dulunya tutup total karena digerebek
petugas kini kembali beroperasi nonstop 24 Jam dan sangat meresahkan Masyarakat
karena berdampak merusak generasi penerus bangsa.
Selain merusak generasi penerus bangsa, keberadaan lokasi dan peredaran
narkoba di Kelurahan Ladang bambu tersebut diduga kuat sangat membuat
meningkatnya tindak pidana kejahatan seperti pencurian dan begal dan tempat
penampungan barang barang hasil curian yang kemudian akan ditukarkan narkoba
untuk di konsumsi oleh pelaku kejahatan.
Menurut informasi yang kami dapatkan melalui sumber yang terpercaya bahwa
lokasi peredaran narkoba diduga berada di Gang Tarigan Lingkungan IV, Kelurahan
Ladang Bambu, Kecamatan Medan Tuntungan. Lokasi tersebut dulunya sudah tutup
total karena pengedarnya ditangkap petugas, namun kini kembali beroperasi
dengan dilakoni Bandar dan pengedar yang sama.
“Maraknya peredaran narkoba dan kejahatan lainnya di Keluraha Ladang Bambu
sekitarnya, terutama Gang Tarigan sudah mulai lagi beroperasi peredaran
narkoba, Apakah ini tidak diketahui oleh lurah ataupun kepling ??.
mustahil...Jadi kami menindak lanjuti ini akan melapor ke tingkat atas yatu
Walikota Medan Pak Bobby dan langsung ke Kapolda...,” ungkap Sumber pada minggu
17 November 2024 pagi.
Tak hanya itu, Menurut informasi dari sumber kami, Masyarkat juga akan
mengirimkan pesan kepad Walikota Medan dan Kapolda Sumut apabila tanggapannya
tidak tindak lanjuti oleh aparat penegak hukum dan pihak terkait.
“Kami akan buat laporan langsung ke IG Pak Bobby dan IG Cyber Polda
Sumut... Apabila dalam beberapa hari ini tidak ada tanggapan pejabat kami akan
laporkan dengan adanya temua peredaran narkoba di wilayah Ladang Bambu
sekitarnya,” beber sumber yang mengirimkan pesan kepada awak media.
Menurut sumber bahwa, saat ini para bandar dan pengedar sabu yang
berpetualang untuk merusak generasi penerus bangsa di Kelurahan Ladang Bambu
ada lebih kurang enam orang.
“Bandar narkoba yang di kelurahan ladang bambu yakni Ipu Alias ur, Da alias
Vid, Al alias Pian, Be alias Nget, Am alias Mat, dan lain lain. kami meminta
aparat penegak hukum Polda Sumtu dan Polsek Medan Tuntungan segera menindak
lanjuti keresahan kami ini dan segera menangkap mereka, karena kami masyarakat
sangat resah akan adanya bandar dan pengedar narkoba di lokasi kami ini,”
pungkasnya sembari meminta tidak menyebutkan idenditasnya di media demi
keamanan
Hingga berita ini ditayangkan awak media
masi menunggu konfirmasi dari pihak pihak terkait dengan hal tersebut. (***)