Pancur Batu |
Rumah oknum wartawan di Desa Namorih, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang yang di lempar bom molotov pada 21 Desember 2023 yang lalu kembali dilempar dengan batu pada Minggu 8 Desember 2024 sekitar pukul 21.50 wib.
Kejadian pelemparan dengan batu bukan lah yang pertama kali terjadi. Pelemparan batu kerap terjadi dan diduga dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab, terlebih pada hari yang mendekati hari persidangan pada Selasa, rumah oknum wartawan di Desa Namorih selalu dilempari pakai batu.
"Kami memang tidak membuat laporan resmi ke Polisi, akan tetap kami sangat resah akan pelemparan batu tersebut. Kami curiga kenapa setiap hari mendekati hari persidangan rumah kami selalu dilempari batu. Saya curiga dan merasa ada yang aneh, kenapa seng rumah kami selalu dilempari pakai batu," ujarnya.
Kami selalu ketakutan, lanjutnya, terlebih pada hari minggu kemaren suami saya sedang keluar rumah, sekitar jam 21.50 seng rumah kami dilempari batu.
"Saya menduga ini suruhan orang yang mungkin tidak senang atas terungkapnya sejumlah nama nama dan pelaku pelemparan bom molotov kerumah kami, kami juga minta semua nama nama yang sudah disebutkan dalam pengadilan segera ditangkap dan di sidangkan, kami menduga belum semua pelaku ditangkap," ucapnya.
Korban juga menjelaskan bahwa mereka akan mengungsi ke Kantor Polisi dan Kantor Koramil jika rumah mereka terus dilempari pakai batu.
"Sampai sekarang anak anak kami masi ketakutan dan tarauma akibat pelemparan bom molotov pada bulan Desember 2023 yang lalu. kini dilempari batu lagi, Anak anak kami masi kecil mereka butuh ketenangan, maka jika hal ini terus terusan terjadi maka kami lebih memilih mengungsi ke rumah Bapak Kapolda Sumut dan Pangdam IBB, atau ke kantor polisi dan kantor koramil supaya kami bisa tenang istirahat," ungkapnya Selasa,10 Desember 2024
Hingga berita ini ditayangkan, Belum ada pihak yang kami konfirmasi untuk memberikan tanggapan terkait hal ini. (Bersambung)